Lautan Plastik
Gulungan ombak dipinggir pantai
Menyapaku
Menguncang degup kalbu
Setiap buih yang terlempar adalah huruf
Dengan mata telanjang kurajut
Hingga menyerupa
Dan kutau makna
“didalam sana ada selembar plastik yang sengaja dibuang oleh nelayan malang
Tersangkut pada rimbun terumbu
Membekap hidung pula mulut
Satu dari terumbu terbang dan hingga kini masih bergentayang”
Bola mataku jatuh dalam pekat biru
Satu plastik tak akan pernah habis dalam ribu purnama
Dua plastik
Tiga plastik
Sepuluh...tujuhpuluh...seratus
Ach,sungguh... aku ngilu
Bukan laut biru kan kubalut
Melainkan lautan plastik kan kusebut
Ihuru,On the Beach – 210106 – Sunset Time
Terima kasih kepada gulungan Ombak atas Inspirasinya
Sudah kuketik huruf-huruf kalian tuk di layangkan
Menyapaku
Menguncang degup kalbu
Setiap buih yang terlempar adalah huruf
Dengan mata telanjang kurajut
Hingga menyerupa
Dan kutau makna
“didalam sana ada selembar plastik yang sengaja dibuang oleh nelayan malang
Tersangkut pada rimbun terumbu
Membekap hidung pula mulut
Satu dari terumbu terbang dan hingga kini masih bergentayang”
Bola mataku jatuh dalam pekat biru
Satu plastik tak akan pernah habis dalam ribu purnama
Dua plastik
Tiga plastik
Sepuluh...tujuhpuluh...seratus
Ach,sungguh... aku ngilu
Bukan laut biru kan kubalut
Melainkan lautan plastik kan kusebut
Ihuru,On the Beach – 210106 – Sunset Time
Terima kasih kepada gulungan Ombak atas Inspirasinya
Sudah kuketik huruf-huruf kalian tuk di layangkan
0 Comments:
Post a Comment
<< Home